Salah satu yang menjadi keluhan saat masa kehamilan adalah bunda akan mengalami berbagai perubahan salah satunya bunda pasti mengalami masalah kulit. Permasalahan kulit selama kehamilan dapat membuat kepercayaan diri bunda menjadi menurun. Bunda sangat perlu untuk mengetahui apa saja sih permasalahan kulit yang bisa terjadi selama kehamilan dan bagaimana cara mengatasinya.
Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan terjadinya masalah kulit saat hamil seperti mengalami perubahan kadar hormon, adanya peningkatan sirkulasi darah dalam tubuh, mengalami penurunan fungsi sistem kekebalan tubuh dan juga adanya penambahan bobot tubuh selama kehamilan yang dapat menyebabkan terjadinya masalah kulit selama kehamilan.Berbagai Masalah Kulit pada Ibu Hamil
Ada beberapa masalah kulit yang bisa bunda alami ketika masa kehamilan seperti :1. Bercak hitam pada wajah (melasma)
Ketika masa kehamilan, bunda kerap sekali mengalami melasma atau bercak hitam pada beberapa titik kulit wajah bunda seperti pada bagian dagu, pipi, dahi dan juga pada sekitar bibir. Munculnya melasma saat kehamilan dapat terjadi karena adanya perubahan hormon selama kehamilan yang memicu tubuh memproduksi melamin berlebih. Bunda bisa mencegah terjadi bercak hitam selama kehamilan dengan menggunakan sunscreen atau tabir surya dengan minimal SPF 30. Selain itu, bunda bisa menggunakan topi ataupun payung untuk melindungi diri dari paparan sinar matahari.2. Jerawat (pregnancy pimples)
Adanya peningkatan atau perubahan hormon selama masa kehamilan menyebabkan kelenjar minyak pada wajah memproduksi lebih banyak sebum. Kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya risiko munculnya jerawat atau bahkan dapat memperparah jerawat yang sudah ada. Jika bunda sudah timbul jerawat dan ingin mengurangi jerawat selama kehamilan cobalah beberapa cara seperti membersihkan wajah bunda ketika dari luar rumah atau setelah menggunakan make up dengan menggunakan micellar water, gunakan sabun wajah dengan bahan yang ringan tanpa pewangi dalam waktu dua kali sehari, bunda sebaiknya menggunakan pelembab dan juga kosmetik dengan berlabel oil-free atau non-comedogenic.Jika bunda ingin menggunakan obat totol jerawat maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan dan juga dokter kulit bunda untuk diberikan obat totol jerawat yang aman untuk ibu hamil.
3. Stretch marks
Selama masa kehamilan dan bertambahnya usia kehamilan bunda, pasti akan mengalami peregangan yang memicu timbulnya StretchMark. Namun sebenarnya kulit memiliki sifat yang elastis sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan. Akan tetapi, jika berat badan janin bertambah dan ukuran janin semakin membesar yang melewati batas maksimal sehingga akan muncul stretchmark dikulit.Bunda pasti akan mengalami stretchmark pada beberapa bagian seperti perut, payudara, paha dan juga bokong. Bunda pasti akan mencegah atau mengatasi masalah kondisi ini dengan mengoleskan minyak almond, minyak argan atau juga menggunakan minyak zaitun pada kulit secara teratur.
4. Varises
Selain mengalami stretchmark, bunda juga akan mengalami permasalahan seperti varises yang terjadi karena tubuh bunda sedang menyesuaikan diri untuk menyuplai darah ke janin. Varises terjadinya dengan munculnya gejala guratan kebiruan yang biasanya akan muncul pada tungkai kaki.Tidak hanya dapat mengganggu penampilan, varises mungkin akan membuat bunda merasa tidak nyaman dan akan menimbulkan rasa gatal ataupun sakit. Bunda bisa mencegah atau mengurangi berbagai gejala yang muncul dengan beberapa cara seperti :
• Bunda bisa menggunakan stoking untuk menyokong atau menggunakan stoking kompres.
• Rutin melakukan olahraga ringan selama masa kehamilan untuk menjaga sirkulasi darah pada tubuh bunda agar lebih lancar.
• Memenuhi kebutuhan vitamin C untuk menjaga pembuluh darah tetap elastis dan juga sehat.
• Ketika tidur atau berbaring, posisikan kaki bunda lebih tinggi dari pada kepala setidaknya 30 menit sehari dengan posisi seperti ini untuk meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.
• Menghindari kenaikan berat badan yang berlebihan.
• Tidak duduk atau berdiri terlalu lama.
• Membatasi asupan garam setiap harinya.
Akan tetapi, adanya perubahan kulit pada saat hamil tidak selamanya mengganggu bunda, dan tidak semua bunda mengalami kondisi ini karena ada juga istilah namanya pregnancy glow yang dimana kondisi bunda tetap terlihat cantik atau bahkan lebih cantik ketika hamil.
Jika bunda mengalami masalah kulit, sebaiknya jangan terlalu khawatir berlebihan, ya. Dan setelah persalinan masalah kulit ini kemungkinan akan hilang dan mereda dengan sendirinya. Namun, jika bunda terasa sangat mengganggu, bunda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.
